Cara Membuat Makalah Yang Benar Beserta Contoh Cover

Cara Membuat Makalah Yang Benar Beserta Contohnya


A. Pengertian Makalah

         Makalah adalah salah satu jenis karya tulis ilmiah yang membahas satu permasalahan tertentu sebagai hasil kajian pustaka ataupun kajian lapangan.  Makalah disusun dengan tujuan untuk memenuhi tugas tertentu (tugas akademik maupun tugas nonakademik). Sebagai sarana untuk mendemonstrasikan pemahaman penulis tentang pokok permasalahan teoretis yang dikaji atau kemampuan penulis dalam menerapkan suatu prosedur, prinsip, atau teori yang berhubungan dengan
masalah tertentu. Sebagai sarana untuk menunjukkan kemampuan pemahaman terhadap isi dari berbagai sumber yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah, jadi bukan rangkuman. Langsung saja disimak bagaimana Cara Membuat Makalah Yang Benar Beserta Contoh Cover .

Berikut ini adalah ciri khusus makalah yang baik.

- Data yang digunakan mempunyai validitas yang tinggi dan analisis serta interpretasi haruslah objektif.
- Makalah harus mampu menunjukkan kejujuran ilmiah penulis. Dalam hal ini, penulis makalah harus menyebutkan dengan jelas sumber data dan pendapat yang digunakan dalam makalahnya.
- Makalah harus menggunakan bahasa yang jelas, tegas, singkat, sederhana, dan teliti.
- Makalah harus sistematis dan utuh.
- Keutuhan satu makalah di dukung oleh Thesis.
- Kesiapan melayani kantor pemerintah
- Tingkatkan kompetensi melayani pegawai negeri guna mencitpakan pemerintah yang berdaya saing.

Fungsi yang harus dipenuhi sebuah makalah antara lain:

- Untuk melatih penulis agar mampu menyusun karya ilmiah secara benar dan cermat memperluas wawasan keilmuan bagi penulisnya memberikan sumbangan pemikiran baik berupa konsep
teoretis maupun konsep praktis memberikan manfaat bagi perkembangan konsep
keilmuan maupun pemecahan masalah.


B. Sistematika Makalah

Makalah terdiri atas:
1. Bagian awal
2. Bagian Isi
3. Bagian Penutup

Bagian Awal terdiri atas:

- Halaman Judul
- Kata Pengantar
- Daftar Isi
- Daftar Gambar/Tabel/ Lampiran/ Lambang atau Singkatan (jika diperlukan)

Bagian Isi, terdiri atas:

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat Makalah
1.5 Metode Penyusunan Makalah

BAB 2 PEMBAHASAN

2.1 Tinjauan/Kajian Teoretis
2.2 Pembahasan

BAB 3 PENUTUP

3.1 Kesimpulan
3.2 Saran

Bagian Penutup terdiri atas

- Daftar Pustaka
- Lampiran (jika ada)

Sistematika yang diuraikan di atas merupakan satu kesatuan yang utuh dan tidak dapat dipisahkan dan bolakbalik susunannya.

Cara Membuat Makalah Yang Benar

C. Teknik Penulisan Makalah

1. Judul:

- menggambarkan isi tulisan
- mencakup masalah pokok serta hal-hal penting yang ingin ditonjolkan
- harus dirumuskan secara singkat dan jelas
- kata-kata kunci harus dipilih, sehingga keseluruhan isiterwakili

2. Halaman judul

Pada halaman ini dituliskan judul penelitian dengan lengkap, sehingga pembaca dapat mengetahui garis besar isi makalah. Di bawah judul dapat dicantumkan:
- jenis dan tujuan laporan
- nama penyusun
- logo lembaga
- nama lembaga
- kota
- tahun penyusunan laporan.

3. Kata Pengantar

Kata Pengantar adalah bagian makalah yang berfungsi mengantarkan pembaca pada permasalahan yang akan dibahas dalam sebuah makalah. Dalam kata pengantar diuraikan:
- Ungkapan rasa syukur penulis
- Identitas makalah (judul dan tujuan penulisan yang tercantum dalam lembar judul).
- Uraian singkat isi makalah.
- Ucapan terima kasih.
- Harapan penulis.
- Tempat, Tanggal, dan Identitas Penulis.

4. Daftar isi

- Daftar yang menggambarkan keseluruhan isi pokok laporan dengan mencantumkan secara jelas urutan bab dan subbab beserta halaman tempat bab atau subbab tersebut
- mencantumkan seluruh lampiran yang ada dengan nomor halaman masing-masing dimulai dari kata pengantar s.d. lampiran-lampiran.

5. Daftar lampiran

- Apabila dalam laporan diperlukan lampiran tabel yang menunjang isi laporan, semua tabel yang diperlukan harus dicantumkan dalam daftar tabel.
- Dalam hal ini nomor tabel dan halaman harus dicantumkan dengan teratur dan jelas (melanjutkan halaman terakhir dari daftar pustaka

6. Latar belakang

Latar belakang berisi deskripsi tentang:
- Fenomena/informasi yang berhubungan dengan topik (latar belakang empiris)
- Hasil telaah pustaka yang relevan dengan penelitian (latar belakang teoretis)

7. Rumusan Masalah/Ruang Lingkup

Masalah dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya atau pernyataan.

8. Tujuan

Tujuan meliputi hal-hal di bawah ini.
- usaha pokok yang akan dilakukan
- tujuan yang ingin dicapai (umum dan khusus atau tujuan ilmiah dan praktis)
- ungkapan tentang rencana hasil yang akan diperoleh

9. Manfaat

Bagian ini menguraikan manfaat yang dapat diambil dengan penulisan makalah yang dilakukan. Manfaat biasanya dirumuskan baik secara praktis maupun secara teoretis.

10. Kajian Teoretis/Tinjauan Pustaka:

- memuat teori-teori utama atau turunan yang berkait dengan masalah yang dibahas.
- menyajikan kutipan pendapat dari buku yang harus diselingi dengan pendapat penulis
- penulis harus mampu membandingkan dan pada akhirnya menyatakan posisinya terhadap teori yang dianggap paling relevan dengan masalah yang dibahas.
- bukan rangkuman buku atau rangkuman berbagai buku.
- penulis makalah harus benar-benar jujur untuk mencantumkan sumber kutipan.
- Tidak ada satu kalimat hasil kutipan yang tidak dicantumkan sumbernya (ada dalam daftar pustaka).

11. Pembahasan:

- merupakan hasil reaksi penulis makalah terhadap tinjauan teoretis yang disusunnya.
- pembahasan makalah merupakan karya penulis makalah bukan hasil mengutip dari sumber lain.
- Pembahasan sebuah makalah dapat berupa analisis, uraian, deskripsi, atau aplikasi atas kajian teoretis sebelumnya atau dapat berupa dukungan dan sangkalan terhadap kajian sebelumnya.
- Komposisi antara bagian kajian teoretis dengan bagian pembahasan minimal 1:2 artinya pembahasan haruslah lebih banyak daripada kajian teoretis.

12. Jenis makalah:

- makalah biasa (pembahasan bersifat menguraikan,menganalisis, dan menginterpretasikan tinjauan pustaka yang digunakan)
- makalah dukungan (pembahasan bersifat membandingkan berbagai teori yang dikutip dan diakhiri
dengan pernyataan dukungan penulis makalah terhadap salah satu teori yang dianggapnya paling benar makalah tolakan (pembahasan bersifat menolak, menunjukkan kelemahan-kelemahan teori yang ada pada tinjauan teoretis dan menggugurkan teori sebelumnya)

13. Kesimpulan:

- memuat penafsiran atau pemaknaan secara menyeluruh terhadap isi;
- simpulan bukanlah rangkuman, melainkan berupa jawaban yang mendasar atas masalah yang diajukan pada bab sebelumnya;
- kesimpulan harus sejalan dengan masalah dan tujuan makalah yang ditetapkan;
- teknik penulisan kesimpulan dapat dilakukan melalui dua bentuk yakni (1) bentuk butir demi butir dan (2) bentuk esai padat.

14. Saran:

- Saran merupakan bentuk tindak lanjut dari penulis makalah atas temuan yang telah dibahas sebelumnya.
- saran harus selalu berhubungan dengan isi makalah.
- Saran dapat ditujukan bagi para pembuat kebijakan, pengguna makalah, atau kepada penulis makalah selanjutnya

15. Daftar pustaka:

-  daftar yang memuat beragam sumber informasi (buku, jurnal, internet, majalah, surat kabar, makalah sebelumnya, skripsi, tesis) yang digunakan dalam membuat makalah
- daftar pustaka ditulis secara berurutan dan alfabetis (tanpa nomor)
- sumber tertulis/ tercetak yang membutuhkan tempat lebih satu baris, ditulis dengan jarak antarbaris satu spasi, sedangkan jarak antara sumber-sumber tertulis yang saling berurutan adalah dua spasi

16. Lampiran:

- Lampiran berisi semua dokumen yang digunakan dalam penyusunan makalah dan hasilnya merupakan satu kesatuan dari makalah yang disusun.
- setiap lampiran diberi nomor urut dan judul lampiran sesuai urutan penggunaannya.
- lampiran harus disusun sejalan dengan urutan fungsinya dalam makalah.

D. Contoh Makalah dan Covernya :

contoh cover makalah

- Makalah Pengolahan Sate Singkong

Belum ada Komentar untuk "Cara Membuat Makalah Yang Benar Beserta Contoh Cover"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel